Kamis, 28 Mei 2015

upaya menjadikan negara Indonesia menjadi lebih baik

Meningkatkan infrastruktur

Bank dunia mengatakan dukungan terhadap infrastruktur di Indonesia sangat sulit. Pemerintah lokal hanya berpikir bahwa Jakarta memerlukan jalan dan sistem drainase yang lebih baik setelah gagal menangani ekspansi ekonomi. Hal ini mengakibatkan terganggunya sektor bisnis seperti kekurangan listrik dalam beberapa dekade. “Kurangnya infrastruktur menyebabkan kemacetan dan menghambat kesempatan pertumbuhan di masa depan” ungkap pejabat senior bank dunia Karsten Fuelster.

Buka lebih banyak inkubator bisnis

Kontributor Forbes Sylvia Vorshourse-Smith mengatakan bahwa pekerja di Indonesia tidak memenuhi persyaratan untuk pekerjaan abad ke-21, dan sistem pendidikan lokal tidak bisa menghasilkan lulusan yang lebih cepat. “Bagaimanapun, mereka sedang memperbaiki hal itu” tulisnya. “Tapi hal yang perlu dikerjakan sangatlah banyak dan permintaan untuk hal tersebut sangatlah sulit. Jadi pencari bakat perlu meningkatkan status bisnis yang sangat penting ini ke tingkat kritis”

Membangun kebijakan investasi yang lebih ramah

Pemerintah Indonesia telah terkenal dengan kebijakan administrasi yang membuat orang asing sulit berinvestasi di Indonesia. Awal tahun ini, presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan “daftar investasi negatif” – yaitu sebuah peraturan yang menjelaskan apa yang bisa dan tidak bisa dimiliki orang asing di Indonesia.

1 komentar: